sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kulik Kondisi Saham Perusahaan yang Miliki Teknologi AI, Ada Google hingga Meta

Technology editor Ajeng Wirachmi/Litbang
14/02/2023 20:31 WIB
Microsoft mengumumkan melakukan investasi senilai miliaran dolar kepada OpenAI.
Kulik Kondisi Saham Perusahaan yang Miliki Teknologi AI, Ada Google hingga Meta (FOTO:MNC Media)
Kulik Kondisi Saham Perusahaan yang Miliki Teknologi AI, Ada Google hingga Meta (FOTO:MNC Media)

Apple

Produk kecerdasan buatan yang sangat terkenal dari Apple adalah Siri. Dengan Siri, pengguna gawai Apple mampu mendapatkan berbagai informasi dan respons terkait apa yang sedang dilakukan. Siri diciptakan sangat interaktif dan mampu menampilkan tautan website. Keberadaan Siri tentunya sangat bermanfaat bagi para pengguna Apple.

Perusahaan ini diketahui tidak menginvestasikan apa pun pada perusahaan kecerdasan buatan yang kini tengah ramai dibahas. Dalam sebulan terakhir, pergerakan saham Apple terpantau naik 13,17% dengan volume USD57 juta pada 10 Februari 2023. Namun, pergerakan sahamnya merah atau turun dalam 6 bulan terakhir, di angka 11,17%. Titik terendahnya berada di tanggal 3 dan 5 Januari 2023. Meskipun demikian, pergerakan saham Apple dari Januari hingga 13 Februari 2023 cenderung naik.

Meta

Mark Zuckerberg resmi mengganti nama Facebook menjadi Meta pada Oktober 2021 silam. Adanya pergantian nama itu diakuinya sebagai upaya pemenuhan visi Meta yang bisa memenuhi kebutuhan teknologi dan sosial di masa depan. Di bulan Juli 2022, Meta menciptakan sebuah kecerdasan buatan yang mampu menerjemahkan 200 bahasa secara langsung alias real-time. Bahasa-bahasa yang bisa diterjemahkan umumnya berasal dari negara di Asia dan Afrika. Pergerakan saham Meta dalam satu bulan belakangan ini mengalami kenaikan 32,56%. Pada 10 Februari 2023, volumenya tercatat mencapai USD33 juta. Namun, jika dilihat dalam waktu 6 bulan terakhir, saham Meta mengalami penurunan tipis 0,81%. Data menyebut, titik terendah penurunan sahamnya berada di tanggal 3 November 2022.

Baidu

Bagi sebagian orang, nama Baidu mungkin saja masih kalah tenar jika dibandingkan Google dan Meta. Padahal, Baidu merupakan salah satu raksasa perusahaan layanan web asal China yang didirikan oleh Robin Li pada 18 Januari 2000. Baidu mempunyai produk AI bernama Baidu Brain yang dinilai sangat inovatif. Layanan ini bahkan sudah diakses lebih dari 1 miliar perangkat setiap bulannya. Melansir Reuters, Baidu akan meluncurkan bot menyerupai ChatGPT pada Maret 2023 ini, yang diberi nama Ernie Bot. Pergerakan saham Baidu dalam waktu sebulan terakhir mengalami kenaikan 7,37%. 

Pada tanggal 10 Februari 2023, volumenya diketahui berjumlah USD18 juta dan mengalami pertambahan USD4 juta tiga hari setelahnya. Catatan positif juga ditorehkan Baidu dalam 6 bulan terakhir. Beda dengan perusahaan-perusahaan Barat atau Eropa lain, pergerakan saham Baidu terpantau mengalami kenaikan 6,96%, dengan titik kenaikan tertinggi pada 7 Februari 2023.

(SAN)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement