Dian Kusumo Hapsari
IDXChannel - Meta Platforms Inc. menjual obligasi senilai USD10,5 miliar Rp168,3 triliun dengan peringkat investasi.
Penjualan surat utang ini menjadi terbesar yang pernah ada, yang akan meningkatkan tumpukan uang tunainya karena perusahaan tersebut menghabiskan banyak uang untuk kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Perusahaan induk Facebook dan Instagram pada hari Rabu menawarkan obligasi dalam lima bagian untuk tujuan umum perusahaan, menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut. Bagian terpanjang dari kesepakatan tersebut, sekuritas 40 tahun, menghasilkan 1,3 persen di atas obligasi pemerintah setelah diskusi awal sekitar 1,55 persen, kata orang tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena rinciannya bersifat pribadi.
“Penjualan obligasi Meta merupakan tanda bahwa investasi mereka dalam AI tidak melambat dan kemungkinan akan meningkat selama beberapa tahun ke depan,” kata analis Bloomberg Intelligence Robert Schiffman dalam wawancara telepon. “Meta memiliki cukup banyak uang tunai, tetapi penggunaan modalnya lebih efisien untuk meminjam uang di pasar obligasi.”
Kesepakatan tersebut merupakan penjualan obligasi berperingkat tinggi terbesar yang pernah ada, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Raksasa media sosial tersebut memulai debutnya di pasar obligasi berperingkat tinggi pada tahun 2022, menjual USD10 miliar. Perusahaan tersebut kembali ke pasar tahun lalu dengan kesepakatan senilai USD8,5 miliar.
