The Information melaporkan pada September bahwa OpenAI menghasilkan pendapatan sekitar USD4,3 miliar pada paruh pertama tahun ini, sekitar 16 persen lebih banyak daripada yang dihasilkan sepanjang tahun lalu.
Meski begitu, perusahaan teknologi tersebut menghabiskan USD2,5 miliar, sebagian besar karena biaya penelitian dan pengembangan untuk AI dan menjalankan ChatGPT.
OpenAI memperkirakan akan menghasilkan sekitar 20 persen pendapatannya dari produk-produk baru seperti fitur belanja dan iklan. Minggu ini, perusahaan memperkenalkan asisten belanja pribadi untuk ChatGPT, sebuah langkah yang dapat membuka jalan bagi monetisasi melalui iklan atau penjualan berbasis komisi, tulis laporan tersebut.
(Febrina Ratna Iskana)