Sebagai perbandingan, algoritme SQIF mengklaim dapat menurunkan skala praktis yang dibutuhkan komputer kuantum menjadi 372 qubit. Saat ini tim Tsinghua belum membuktikan kemampuannya untuk menembus penghalang enkripsi 2048-bit.
Namun, mereka telah berhasil mendemonstrasikan kelayakan SQIF dengan memecahkan kunci enkripsi sepanjang 48-bit dengan komputer kuantum superkonduktif 10-qubit kecil.
Meskipun temuan ini merupakan sebuah terobosan yang luar biasa, tetapi di sisi lain juga menjadi ancaman keamanan dunia digital.
Bukan tidak mungkin kode keamanan yang sudah terjaga selama ini bisa saja dipecahkan. Seiring dengan kemajuan algoritme ini, semakin besar juga tanggung jawab ahli untuk menciptakan tembok keamanan yang lebih kuat lagi. (NIA)