Amerika Utara membebani kinerja penjualan global, dengan penjualan kendaraan listrik turun 41 persen setelah mencatat rekor tertinggi pada Agustus dan September. Penurunan ini terjadi seiring melemahnya permintaan setelah berakhirnya insentif pajak senilai USD7.500.
Kendaraan listrik berbasis baterai masih jauh lebih mahal dibandingkan kendaraan bermesin pembakaran dengan spesifikasi serupa di AS. Perbedaan harga yang signifikan ini turut menyebabkan penurunan tajam penjualan pada Oktober di antara para produsen mobil besar.
(NIA DEVIYANA)