M Fadli Ramadan
IDXChannel – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai pemegang merek Mitsubishi Fuso memasang target besar di 2024. Diyakini, tahun ini penjualan kendaraan komersial mengalami peningkatan setelah menurun drastis pada 2023.
Pasar kendaraan komersial nasional mengalami kontraksi dengan volume pasar sebanyak 84.957 unit atau turun 9 persen jika dibandingkan 2022. Sedangkan Mitsubishi Fuso membukukan penjualan sebesar 33.283 unit.
Lebih rinci, penyumbang terbesar penjualan tersebut berasal dari Canter di kelas light duty truck (LDT) sebesar 29.062 unit dengan pangsa pasar 53 persen. Disusul medium duty truk (MDT), Fighter X, yang mencatat pertumbuhan pangsa pasar 18 persen atau sebanyak 4.179 unit.
Meski pasar kendaraan komersial mengalami penurunan, tapi penjualan Mitsubishi Fuso tetap stabil. Ini membuat produsen asal Jepang itu optimistis dapat mencapai angka yang lebih besar sepanjang 2024.
“Kita punya target kelas MDT Fighter sebesar 20 persen di 2024, naik 2 persen dibanding 2023,” kata Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Aji Jaya, di Pulomas, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Untuk mencapai target tersebut, Mitsubishi Fuso masih mengandalkan lini produk yang sudah ditawarkan ke konsumen Indonesia saat ini. Namun, Aji Jaya menegaskan pihaknya bakal menyesuaikan dengan kebutuhan pasar Tanah Air.
“Kita juga memberikan improvement kepada existing produk dengan menambahkan spesifikasi yang sesuai kebutuhan konsumen. Misalnya, dulu kita sediakan varian yang biasa untuk segmen offroad, ternyata offroad dibagi lagi, ada offroad yang biasa, ada yang berat. Kita coba improve dengan menambah spesifikasi,” ujarnya.
