IDXChannel - Populasi mobil listrik di Indonesia saat ini terus alami peningkatan. Namun, ini belum dibarengi dengan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), sebagai infrastruktur utama untuk mengecas baterai.
Executive Vice President Retail Product Development PLN Ririn Rahmawardani mengakui saat ini rasio mobil listrik dan SPKLU di Indonesia masih terpaut jauh. Meski begitu, peningkatan jumlah SPKLU dari 2021 sampai 2023 sangat signifikan.
"Kita mengambil best practice di Eropa itu, kurang lebih 1:17 sama 1:20. Untuk Indonesia, saat ini masih 1:24. Apalagi, kemarin ada beberapa merek ini yang penerimaan masyarakat ini cukup bagus. Jadi, diharapkan di 2025 kita bisa mengejar penyediaan itu menjadi 1:17 sama 1:20," kata Ririn di Jakarta, belum lama ini.
Sebagai informasi, PLN mengklaim telah membangun 2.667 SPKLU di seluruh Indonesia. Tahun depan, PLN berencana membangun lagi 1.100 SPKLU, sehingga diharapkan pada 2025 jumlahnya bisa menembus lebih dari 4.000 unit.