"FiberStar tidak hanya menawarkan produk Starlink dengan izin resmi, tetapi juga memberikan layanan solusi lainnya dengan berbagai opsi tambahan untuk membantu kebutuhan dan kenyamanan pelanggan. Produk Starlink yang FiberStar tawarkan antara lain tipe Standard, Standard Actuated dan Flat High Performance dengan kecepatan internet dapat mencapai up to 200 Mbps per terminal," tuturnya.
Anak usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) itu akan bersinergi dengan Starlink dengan mengandalkan jaringan fiber optik untuk meminimalkan latency dari internet Starlink yang menggunakan satelit.
"Fiber optic network membutuhkan konektivitas satelit via Starlink, satelit butuh fiber optic sebagai konektivitas hubungan dengan bandwidth tak terbatas dan latency yang rendah. Ketersediaan keduanya akan saling menunjang konektivitas Indonesia," katanya.
(RFI)