Indah Mulyani
IDXChannel - Film Avatar: The Way of Water atau Avatar 2, garapan sutradara James Cameron menggunakan banyak teknologi canggih seperti AI, kamera Venice Sony, hingga algoritma data dalam proses pembuatan.
Tak heran jika biaya produksi film yang juga merupakan sekuel dari film terlaris sepanjang masa ini ditaksir mencapai USD250 juta atau kisaran Rp3,8 triliun.
Dilansir dari laman The Verge, Kamis (15/12), saat penggarapan film pertama, Cameron sudah membawa banyak inovasi teknologi ke industri. Salah satunya adalah dia dan timnya telah membangun rig kamera khusus yang memungkinkan mereka untuk melihat karakter CG aktor serta lingkungan CG tepat di kamera.
Terkait dengan sekuelnya, Cameron dan tim kembali datang dengan lebih banyak kemajuan teknologi seperti kamera dengan teknologi terbaru, penggunaan AI dan algoritma khusus, serta teknologi baru lainnya.
Saat interview dengan majalah GQ, Cameron menjelaskan bahwa proses pembuatan film Avatar cukup kompleks dan animasi yang didapat akan sangat berbeda dari film animasi dari Disney ataupun Pixar.
Selain itu, dalam pembuatan film Avatar: The Way of Water, Cameron dan timnya menggunakan kamera VENICE Sony yang pada dasarnya memungkinkan tim untuk membuat sistem 3D stereoskopik yang memberinya kemampuan untuk memotret dengan lebih banyak fleksibilitas dan kebebasan.
Kru film juga dapat menciptakan sistem motion-capture yang mampu mengumpulkan bidikan terpisah dari atas dan bawah air dan mengintegrasikannya ke dalam gambar virtual terpadu.
Meski demikian, Cameron beranggapan, bahkan dengan semua teknologi baru ini, ia merasa masih membutuhkan banyak pekerjaan lain untuk membuat film tersebut.
Ketika ditanya tentang seberapa mahal film Avatar: The Way of Water ini dibuat, Cameron menyebut jumlah dana itu mahal mengingat semua teknologi baru yang digunakan untuk memproduksinya.
