IDXChannel - Mazda Indonesia memposisikan diri di segmen premium dengan meluncurkan sejumlah model mobil berkualitas tinggi. Ini membuat produsen asal Jepang itu dicap sebagai mobil mahal atau kerap disebut "Eropanya Jepang."
Managing Director Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan distributor kendaraan Mazda di Indonesia, Ricky Thio mengatakan, predikat mobil mahal itu bergantung pada persepsi masing-masing. Namun katanya, saat ini, mobil Mazda banyak dibeli masyarakat dengan cara tunai atau cash.
"Cash atau kredit? Berdasarkan data selama di GIIAS 2024 kemarin, itu 60 persen pembelian secara cash, dan 40 persen kredit," ucap Ricky di Jakarta Selatan, Rabu (11/9).
Ricky menuturkan, konsumen Mazda yang melakukan pembelian secara cash pada 2024 meningkat dibandingkan pada 2023. Ini menunjukkan bahwa konsumen Indonesia lebih sadar dengan kualitas yang ditawarkan oleh Mazda.