Dian Kusumo
IDXChannel - Biaya global rata-rata kebakaran hutan tahunan adalah sekitar USD50 miliar.
Forum Ekonomi Dunia mengatakan pada Senin (16/1/2023) penggunaan kecerdasan buatan menanggulangi kasus kebakaran hutan hingg pengurangan emisi karbon yang disebabkan oleh tragedi semacam itu.
Dalam sebuah laporan yang dirilis pada hari pertama pertemuan tahunan lima harinya, WEF mengatakan bahwa kebakaran hutan global pada tahun 2021 melepaskan sekitar 6.450 mega ton CO2 ke atmosfer.
AS telah mengalami sekitar 1,5 juta kebakaran hutan sejak tahun 2000 sementara di Australia, lebih dari 3 miliar hewan terbunuh atau terlantar pada musim kebakaran hutan 2019-2020.
Tren yang menghancurkan ini akan terus berlanjut, mempengaruhi kehidupan dan mata pencaharian di seluruh dunia, kata WEF sambil mengutip data dari Organisasi Meteorologi Dunia, yang memprediksi peningkatan kebakaran ekstrem secara global hingga 30 persen pada tahun 2050.
Menurut Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP), 30 persen populasi dunia terpapar gelombang panas mematikan pada lebih dari 20 hari dalam setahun.
Mengacu pada inisiatif FireAId-nya, yang diluncurkan tahun lalu untuk mengatasi krisis kebakaran hutan dengan penggunaan AI (Artificial Intelligence), WEF mengatakan berhasil diujicobakan oleh Koc Holding di wilayah Aegea Selatan dan Mediterania Barat Turkiye pada tahun 2022.
