Perusahaan tersebut juga mengungkapkan telah membangun tim chip semikonduktor khusus yang terdiri dari setidaknya 2.500 teknisi. Chip rancangannya dapat memberi daya pada telepon pintar, ekosistem produk AI of Things yang lebih luas, dan kendaraan listrik.
Selain Xiaomi, perusahaan teknologi China lainnya seperti Huawei, SMIC, dan Baidu juga menggenjot investasi di bidang pengembangan chip, di tengah pembatasan ekspor yang diberlakukan oleh AS dan sekutunya. (Wahyu Dwi Anggoro)
Advertisement
Xiaomi Investasi Rp114 Triliun untuk Kembangkan Chip
Raksasa elektronik China, Xiaomi, berencana menggelontorkan 50 miliar yuan atau sekitar Rp114 triliun selama satu dekade.

Xiaomi Investasi Rp114 Triliun untuk Kembangkan Chip. (Foto: Freepik)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Advertisement
Advertisement