IDXChannel - Xiaomi menjual sebagian sehamnya seharga USD5,5 miliar atau sekitar Rp91 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk memperluas bisnis mobil listriknya.
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (25/3/2025), perusahaan asal China tersebut menjual 800 juta saham dengan harga 53,25 dolar Hong Kong per saham.
"Penggalangan dana tersebut dapat menjadi hal positif jangka panjang bagi perusahaan mengingat potensi untuk mengurangi utang, penelitian dan pengembangan terkait kecerdasan buatan, dan membangun kapasitas mobilnya," kata Analis Citigroup Kyna Wong dalam laporannya.
"Mamun, dalam jangka pendek, hal itu akan menekan saham mengingat adanya dilusi," katanya.
Sahamnya anjlok 6,6 persen usai penjualan tersebut. Saham Xiaomi mencatat salah satu kinerja terbaik di China tahun lni.