Kurang lebih, fungsi GPN sama seperti QRIS, di mana QRIS menjadi standar kode QR untuk pembayaran transaksi di Indonesia. Sebelum QRIS diluncurkan, pelaku usaha juga masih harus mencetak beberapa gambar kode dari bank yang berbeda.
Secara garis besar, itulah keuntungan dan manfaat kartu debit GPN. Melansir BNI dan OCBC NISP (22/4), untuk melihat lebih detail, berikut ini adalah kekurangan dan keuntungan pakai kartu GPN.
Kekurangan GPN
1. Penerimaan Terbatas
Karena sistem GPN masih terbilang baru (belum selama Mastercard/Visa), banyak pelaku usaha yang belum menerima transaksi dengan kartu GPN. Kalangan pelaku usaha masih lebih familiar dengan jaringan Mastercard dan Visa.
2. Fitur Terbatas
Kartu GPN belum menawarkan fitur-fitur yang lebih maksimal seperti yang terdapat di kartu debit jaringan internasional. Misalnya, tidak ada program reward untuk pengguna dan fitur-fitur pengamanan canggih lainnya. Selain itu, kartu GPN hanya bisa dipakai di Indonesia.
Keuntungan GPN
3. Biaya Transaksi Rendah
Karena GPN menggunakan sistem jaringan lokal, biaya transaksi jadi lebih rendah. Bank juga tidak perlu membayar fee ke penyedia sistem jaringan luar (Mastercard/Visa). Sehingga biaya admin bulanannya pun bisa lebih murah.