Beban cadangan kerugian penurunan nilai aset produktif dan non produktif bersih turun dari Rp842,16 miliar menjadi Rp761,70 miliar di kuartal I tahun ini. Untuk zakat yang dikeluarkan perseroan sebesar Rp48,52 miliar atau naik dari sebelumnya Rp33,36 miliar.
Total ekuitas BRSIS pada Januari-Maret 2023 mencapai Rp34,99 triliun atau naik dari posisi per 31 Desember 2023 sebesar Rp33,50 triliun. Sedangkan total dana syirkah temporer mencapai Rp207,40 triliun, naik dibanding sebelumnya Rp198,56 triliun.
Jumlah liabilitas Rp70,85 triliun. Sementara total nilai aset perseroan pada kuartal I-2023 mencapai Rp313,25 triliun atau naik dari Rp305,72 triliun pada posisi akhir Desember tahun lalu.
(FAY)