Anggie Ariesta
IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) menghapus kredit macet terhadap puluhan ribu pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kebijakan tersebut selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus piutang macet kepada nasabah UMKM.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan, BRI sejauh ini telah memfasilitasi penghapusan kredit macet bagi 71 ribu nasabah. Dia menyebut, kebijakan hapus tagih piutang tersebut merupakan rekor yang belum pernah dilakukan bank BUMN itu.
“Dari monitor, yang paling banyak hapus tagih adalah Bank BRI. Record ini tidak dicatat, kalau tidak salah 71 ribu nasabah sudah dihapus tagih oleh BRI,” kata Airlangga dalam Opening Ceremony BRI UMKM EXPO(RT) dan BRI Microfinance Outlook 2025 di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (30/1/2025).
Airlangga mengapresiasi BRI yang melakukan hapus tagih kredit UMKM sebagai komitmen mendukung pemerintah mendorong pengembangan bisnis UMKM. Dia menegaskan bahwa pemerintah akan terus memprioritaskan UMKM.
“Dan pemerintah memberikan untuk UMKM kredit investasi padat karya, di mana Menteri Keuangan sudah setuju apapun banknya yang memberikan kredit investasi UMKM, sektornya padat karya yaitu tekstil, alas kaki, makanan dan minuman, furnitur, serta sektor lain," ujarnya.
