Iqbal menjelaskan, inisiatif BNI melalui Xpora dirancang untuk menghadirkan dukungan menyeluruh, mulai dari pelatihan ekspor, pendampingan kurasi produk, akses pasar melalui sembilan kantor cabang luar negeri BNI, hingga layanan digital seperti wondr by BNI, BNIdirect, dan TapCash yang membantu efisiensi operasional UMKM.
Apresiasi ini diberikan dalam seremoni di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, yang dihadiri ribuan peserta secara hybrid dari berbagai sektor, termasuk lembaga pembiayaan, dunia usaha, komunitas wirausaha, perguruan tinggi, dan nominator wirausaha inspiratif dari seluruh Indonesia.
Acara turut dihadiri Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Keynote Speaker. Adapun Menteri UMKM menekankan pentingnya pilar grow dan sustain dalam wirausaha di tengah transformasi ekonomi global, yang harus didukung dengan inovasi, digitalisasi, serta tata kelola usaha yang sehat.
Didorong pencapaian ini, BNI menegaskan komitmennya untuk memperluas dukungan terhadap UMKM nasional melalui penguatan kapasitas ekspor, peningkatan literasi digital, serta penyediaan akses pembiayaan yang lebih luas.
"Kami optimistis UMKM akan terus menjadi motor penggerak ekonomi nasional, dan BNI siap menjadi mitra utama UMKM untuk naik kelas dan go global," kata Iqbal.
Dengan strategi yang semakin terarah dan kolaborasi lintas lembaga, BNI berharap peran UMKM dalam rantai ekonomi global dapat semakin kuat, sekaligus memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
(Febrina Ratna Iskana)