Purbaya menilai peningkatan permintaan pembiayaan masyarakat menjadi sinyal positif bagi ekonomi nasional.
“Setahu saya enggak ada (kebingungan bank-bank Himbara), karena demand-nya juga mulai naik kelihatannya,” kata Purbaya di Jakarta, Selasa (7/10/2025).
Dari total dana Rp200 triliun tersebut, masing-masing Bank Mandiri, BRI, dan BNI menerima Rp55 triliun, BTN sebesar Rp25 triliun, dan BSI Rp10 triliun.
“Kalau kemarin kan di (Bank) Mandiri pertumbuhan kreditnya sudah hampir 11 persen, rebound dari 8 persen, itu tanda awal bahwa kebijakan yang Rp200 triliun sepertinya mulai berdampak ke ekonomi,” kata dia.
Purbaya menambahkan, meskipun penyaluran dana belum seluruhnya terealisasi, peningkatan pembiayaan terus terjadi dan memberikan efek positif terhadap sektor riil.