IDXChannel - Wakil Direktur Utama Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) Nixon LP Napitupulu menjelaskan, penyaluran kredit akan semakin membaik di 2023.
Untuk kredit kepemilikan rakyat (KPR), kinerja akan didukung oleh penambahan kuota rumah subsidi KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi 220 ribu unit.
Penambahan kuota tersebut, tak hanya KPR, bisnis kredit BTN secara keseluruhan bisa tumbuh sekitar 10-11% tahun ini.
"Menarik juga kalau kita lihat di tahun 2023 ini pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan kuota 10% dari 200 ribu menjadi 220 ribu unit rumah di tahun 2023," ujar Nixon dalam konferensi pers usai RUPSLB Bank BTN di Jakarta, Rabu (11/1/2023).
Nixon menambahkan, BTN mampu membukukan pertumbuhan bisnis kredit sebesar 8,5%. Menariknya, segmen KPR masih mendominasi dengan porsi mendekati double digit.