sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

China Tahan Kenaikan Suku Bunga Acuan 3 Bulan Berturut-turut

Banking editor Dian Kusumo
21/11/2022 11:54 WIB
China mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah untuk bulan ketiga berturut-turut pada hari Senin,
China Tahan Kenaikan Suku Bunga Acuan 3 Bulan Berturut-turut. (Foto : MNC media)
China Tahan Kenaikan Suku Bunga Acuan 3 Bulan Berturut-turut. (Foto : MNC media)

IDXChannel - China mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah untuk bulan ketiga berturut-turut pada hari Senin, karena yuan yang lebih lemah dan arus keluar modal yang persisten terus membatasi kemampuan Beijing untuk melonggarkan kondisi moneter untuk mendukung ekonomi.

Tetapi permintaan kredit yang lesu dan prospek pertumbuhan yang gelap telah mendorong beberapa pedagang dan analis pasar untuk memperkirakan penurunan marjinal pada suku bunga acuan hipotek pada awal bulan depan untuk menopang ekonomi yang lebih luas.

Seperti yang diharapkan, suku bunga dasar kredit (LPR) satu tahun dipertahankan pada 3,65 persen, sementara LPR lima tahun tidak berubah pada 4,30 persen.

Dalam jajak pendapat Reuters terhadap 22 pengamat pasar yang dilakukan pekan lalu, semua responden memperkirakan tidak ada perubahan pada LPR satu tahun. Namun, lima peserta mengharapkan pengurangan LPR lima tahun.

Penetapan LPR yang stabil terjadi setelah People's Bank of China (PBOC) sebagian menggulirkan pinjaman kebijakan jangka menengah yang jatuh tempo minggu lalu dan mempertahankan suku bunga tidak berubah untuk bulan ketiga berturut-turut, menunjukkan pembuat kebijakan tetap waspada untuk memicu kelemahan yuan lebih lanjut dengan melonggarkan kondisi moneter.

Suku bunga jangka menengah, yang disebut fasilitas pinjaman jangka menengah, berfungsi sebagai panduan untuk perubahan LPR yang akan datang.

Sementara itu, perbedaan kebijakan yang melebar dengan ekonomi utama lainnya, terutama Amerika Serikat, dapat memperburuk aliran dana. Data resmi terbaru menunjukkan bahwa investor luar negeri telah menjual kepemilikan mereka atas obligasi darat China untuk bulan kesembilan berturut-turut pada bulan Oktober, arus keluar beruntun terpanjang dalam catatan.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement