IDXChannel – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 665,71% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp1,60 triliun pada kuartal IV-2020. Angka tersebut, melambung tinggi dari Rp209 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Plt. Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, lompatan laba bersih tersebut ditopang oleh lima strategi utama perseroan yang digelar sepanjang 2020. Selain itu, sektor perumahan juga menjadi penopang suburnya pundi-pundi laba BTN karena bergerak positif di tengah koreksi pertumbuhan ekonomi akibat pandemi.
“Dengan strategi tersebut membuktikan kami tidak hanya bisa memperbaiki kinerja bisnis tapi juga bertahan di tengah tekanan akibat pandemi. Tahun ini, kami optimistis dengan strategi tersebut beserta potensi di sektor properti, Bank BTN akan mencetak laba bersih yang terus melaju positif,” jelas Nixon dalam dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (15/2/2021).
Dalam laporan keuangan BBTN, perseroan juga mencatatkan laba bersih yang ditopang pendapatan bunga sebesar Rp25,16 triliun pada kuartal IV-2020. Pendapatan bunga tersebut disumbang oleh penyaluran kredit yang tetap bertumbuh meski berada di bawah tekanan pandemi.
Kemudian, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi dengan pertumbuhan sebesar 8,63% yoy menjadi Rp120,72 triliun per kuartal IV-2020 menjadi penopang utama pertumbuhan kredit di BTN. Dengan catatan positif KPR Subsidi tersebut, membuat kredit perumahan BTN secara total naik sebesar 2,29% yoy menjadi Rp234,78 triliun per kuartal IV-2020.