Muhammad Refi Sandi/MPI
IDXChannel - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberhentikan Direktur Utama (Dirut) Bank DKI Fidri Arnaldy dari jabatannya. Sosok penggantinya adalah Amirul Wicaksono.
Kepala Badan Pembina (BP) BUMD DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono mengatakan, Fidri Arnaldy dicopot dalam rangka penyegaran di organisasi perusahaan. Adapun pencopotan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perseroan.
"Dalam rangka penyegaran organisasi perseroan serta guna mendukung penerapan tata kelola perseroan yang baik, RUPS telah memberhentikan Bapak Fidri Arnaldy," kata Nasruddin dalam keterangannya, Rabu (2/8/2023).
Dia menambahkan, Amirul Wicaksono yang menjabat sebagai direktur Bank DKI ditunjuk untuk rangkap jabatan sebagai pelaksana tugas (Plt) dirut Bank DKI, menggantikan Fidri Arnaldy.
"Mengangkat Bapak Amirul Wicaksono yang telah menjabat sebagai direktur untuk merangkap sebagai pelaksana tugas dalam menjalankan kewenangan direktur utama sampai dengan diangkatnya direktur utama perseroan yang definitif sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku," tuturnya.
Nasruddin menjelaskan, pergantian kepengurusan di BUMD Bank DKI guna meningkatkan tata kelola perusahaan serta membangun sistem pengendalian internal. Itu bertujuan memperkuat posisi daya saing Bank DKI secara berkelanjutan.
"Pergantian pengurus perseroan dilakukan untuk peningkatan tata kelola perusahaan serta membangun sistem pengendalian internal dan manajemen risiko yang handal," ujarnya.
"Penerapan tata kelola perusahaan diharapkan mampu memperkuat posisi daya saing PT Bank DKI secara berkesinambungan, mengelola sumber daya dan risiko secara lebih efisien dan efektif, meningkatkan corporate value serta kepercayaan stakeholders," tutur Nasruddin.
Sekadar informasi, PT Bank DKI telah memulai sejumlah rangkaian program Transformasi 5.0 yang mencakup aspek bisnis dan support Pemprov DKI Jakarta, digital dan operations, sumber daya manusia, struktur organisasi dan budaya serta tata kelola, manajemen risiko dan kepatuhan.
