sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ini Penyebab Kartu ATM Rusak: 2 Solusi Transaksi Tarik Tunai dan Pembayaran Cardless

Banking editor Kurnia Nadya
18/04/2024 11:11 WIB
Kartu ATM yang rusak tidak bisa digunakan untuk transaksi di ATM maupun EDC, karena mesin tidak dapat membaca atau mendeteksi kartu.
Ini Penyebab Kartu ATM Rusak: 2 Solusi Transaksi Tarik Tunai dan Pembayaran Cardless. (Foto: MNC Media)
Ini Penyebab Kartu ATM Rusak: 2 Solusi Transaksi Tarik Tunai dan Pembayaran Cardless. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Apa penyebab kartu ATM rusak? Kartu ATM yang rusak tidak bisa digunakan untuk transaksi di ATM maupun EDC, karena mesin tidak dapat membaca atau mendeteksi kartu. 

Hal ini biasanya terjadi karena beberapa faktor. Bisa karena kartu debit yang memang sudah kadaluwarsa sehingga nasabah harus mencetak kartu baru, karena saldo yang tidak mencukupi, dan sebab-sebab lain. 

Namun bisa juga disebabkan oleh kartu yang sudah rusak. Mengutip OCBC NISP (18/4), chip pada kartu ATM rusak umumnya karena tergores, sehingga ada bekas guratan atau lecet yang cukup parah sehingga sensor pada mesin ATM sulit mendeteksi identitas chip. 

Sensor mesin ATM cukup sensitif terhadap material kartu, sehingga kartu yang permukaannya rusak, akan sulit dideteksi. Selain itu, kartu yang kotor, kartu yang terdapat patahan, laminating kartu yang terkelupas, juga bisa membuat kartu rusak. 

Saat ini, Bank Indonesia telah menerapkan Standar Nasional Teknologi Chip pada kartu ATM perbankan. Sehingga rata-rata kartu debit yang kini diterbitkan perbankan adalah kartu dengan chip, alih-alih magnetic stripe seperti kartu ATM sebelumnya. 

Kartu ATM dengan chip mampu menyimpan data lebih banyak, dilengkapi dengan CPU, memori, fungsi kriptografi, dan sebagainya. Data dalam chip ATM lebih sulit digandakan, dan keaslian kartunya dapat diverifikasi secara daring maupun luring.

Jika kartu ATM rusak, solusi yang dapat dilakukan nasabah adalah menghubungi customer service bank atau mendatangi kantor cabang bank terdekat secara langsung. Nasabah dapat meminta pembuatan kartu baru. 

Cara lain agar tetap dapat bertransaksi tarik tunai di mesin ATM ataupun membayar transaksi di mesin EDC tanpa kartu adalah dengan memanfaatkan fitur tarik tunai cardless dan pembayaran melalui QRIS. 

Sejumlah bank kini telah menyediakan layanan tarik tunai cardless (tanpa kartu), nasabah dapat membuat permintaan tarik tunai, lalu aplikasi m-banking akan mencetakkan nomor transaksi untuk digunakan tarik tunai di mesin ATM. 

Tiap mobile banking kini juga memiliki fitur pembayaran melalui QRIS. Nasabah hanya perlu memindai kode QR yang tersedia di merchant, atau menunjukkan kode QR miliknya untuk dipindai merchant. 

Itulah alasan dan penyebab kartu ATM, sekaligus solusi yang dapat dilakukan nasabah. (NKK)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement