Kaspar menyebut, sinergi utama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai induk usaha bagaimana terus menciptakan point of access yang semakin besar dari hari ke hari.
"Tentunya ini sangat berimplikasi terhadap customer accusition cost yang tidak boleh lebih daripada customer livetime value nya sehingga memberikan profitabilitas yang baik dan kualitas aset yang lebih baik daripada bank digital yang lain," ucapnya.
"Itu yang kita dapatkan akibat kita menjadi keluarga besar BRI group sehingga kami mampu me-reach out ke seluruh customer di pelosok Indonesia dengan berbasis online to offline," sambungnya. (RAMA)