IDXChannel - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyatakan sangat serius menjalankan amanat Undang-Undang Penguatan dan Pengembangan Sistem Keuangan (UU P2SK).
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, pihaknya serius menjalankan amanat tersebut seiring dengan telah diangkatnya satu orang Direktur Eksekutif bidang penjaminan polis asuransi pada pekan lalu.
“Setiap minggu saya sendiri yang monitor langsung. Persiapan perangkat hukum juga banyak sekali, dan kami terus koordinasi dengan DPR,” ujar Purbaya saat Konferensi Pers di sela acara Bloomberg CEO Forum, Jakarta, Rabu (6/9/2023).
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Dewan Komisioner LPS Lana Soelistianingsih menegaskan, LPS berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan membuka Kantor Perwakilan (Kanwil) di beberapa daerah pada 2024.
LPS menargetkan beroperasinya beberapa Kanwil yakni Kanwil Sumatera Utara di Medan, Kanwil Jawa Timur di Surabaya, dan Kanwil Sulawesi Selatan di Makassar.
“Hadirnya LPS di kota-kota tersebut, diharapkan mampu meningkatkan literasi masyarakat mengenai LPS dan perannya dalam menjaga stabilitas sistem keuangan. Sehingga hal ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan nasabah terhadap industri perbankan dan asuransi,” ujar Anggota Dewan Komisioner LPS Bidang Penjaminan dan Resolusi Bank Didik Madiyono.
Sebagai informasi, LPS kembali menggelar forum pertemuan para tokoh dan investor terkemuka di dunia bertajuk Bloomberg CEO Forum 2023, dihelat di sela rangkaian kegiatan ASEAN Summits 2023, di Jakarta pada Rabu (6/9/2023).
Bloomberg CEO Forum 2023 sendiri ialah forum yang mempertemukan para pejabat pemerintah, CEO global dan nasional, investor, filantropis, dan tokoh terkemuka lain untuk membahas isu-isu krusial, di antaranya terkait dengan potensi yang dimiliki oleh ASEAN untuk menjadi salah satu economic powerhouse di dunia.
Purbaya menjelaskan, isu mengenai energi hijau dan transisi energi terus menjadi fokus pemerintah dan juga LPS.
LPS ingin memberikan spotlight terbaik kepada Indonesia agar isu-isu yang dibahas hari ini juga memberikan solusi-solusi yang nyata untuk mendukung pembangunan ASEAN pada umumnya dan pembangunan nasional pada khususnya.
(YNA)