Nila menambahkan, dalam mendorong pertumbuhan yang inklusif, digitalisasi turut menjadi fondasi penting bagi perluasan akses layanan finansial.
“Pemanfaatan Livin’ by Mandiri, Livin’ Merchant, dan platform Kopra by Mandiri terbukti memperluas pasar, mempermudah transaksi, serta memperkuat literasi keuangan bagi pelaku usaha yang manfaatnya dapat dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat,” katanya.
Tidak berhenti di situ, optimalisasi Mandiri Agen di Jawa Barat terus berperan membuka akses layanan finansial bagi masyarakat desa dan pelaku UMKM, memperkuat ekosistem transaksi yang inklusif dan berkelanjutan.
Penguatan kanal digital dan kehadiran Mandiri Agen di berbagai wilayah Jawa Barat, menurut Nila menjadi bukti perluasan layanan keuangan dapat berjalan berdampingan dengan peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat.
Lebih lanjut, kontribusi terhadap ekonomi kerakyatan juga diwujudkan melalui rangkaian program pemberdayaan masyarakat. Hingga September 2025, Region VI/ Jawa Barat Bank Mandiri menggelar 37 kegiatan UMKM, menghadirkan inisiatif Mandiri Rumah Ekspor, serta memperluas literasi dan inklusi keuangan di berbagai kota.