“Beberapa kasus menunjukkan anak-anak muda bisa merusak profil keuangan mereka karena kurang paham soal NPL dan dampaknya,” ujarnya.
Sementara itu, OCBC tetap optimistis terhadap prospek bisnis ke depan, termasuk dalam mempertahankan kualitas kredit.
“Kami selalu menjalankan prinsip kehati-hatian. Apapun layanan yang kami berikan, kami tidak pernah kompromi soal kualitas,” katanya.
Dengan fundamental manajemen risiko yang kuat dan segmen nasabah yang makin edukatif, OCBC menargetkan pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan, bahkan di tengah tantangan ekonomi global dan domestik.
(Dhera Arizona)