Dari sisi asuransi komersil, total aset mencapai Rp907,39 triliun atau naik 2,38 persen (yoy). Adapun kinerja asuransi komersil berupa akumulasi pendapatan premi mencapai Rp165,18 triliun, atau naik 8,46 persen (yoy), yang terdiri dari premi asuransi jiwa yang tumbuh sebesar 2,29 persen yoy dengan nilai sebesar Rp87,99 triliun, dan premi asuransi umum dan reasuransi tumbuh 16,46 persen yoy dengan nilai sebesar Rp77,20 triliun.
Secara umum permodalan di industri asuransi komersil tetap solid, dengan industri asuransi jiwa dan asuransi umum mencatatkan Risk Based Capital (RBC) masing-masing sebesar 431,43 persen dan 320,70 persen, jauh di atas threshold sebesar 120 persen.
Untuk asuransi nonkomersil, total aset tercatat sebesar Rp218,87 triliun atau terkontraksi 3,69 persen yoy.
(NIA DEVIYANA)