Sehingga menurutnya keniakan suku bunga terakhir ini belum memberikan efek dalam terhadap daya beli masyarakat, khsusnya di sektor otomotif dan properti yang banuak menggunakan kredit.
"Kondisi penyesuaian perbankan belum signifikan, jadi artinya belum kita melihat dampak terhadap Kredit KPR sendiri, dan kredit konsumsi lainnya seperti kredit kendaraan bermotor, itu masih menunjukan tren cukup baik," kata Josua.
"Mislanya sampai dengan bulan Juli, Pertumbuhan KPR itu masih sekitar 9 persen an, dan kredit kendaraan bermotor juga masih 11 persen pertumbuhannya, sekalipun memang mulai kenaikan suku bunga BI, tetapi belum sepenuhnya perbankan meniakan bunga kredit," tutup Josua. (RRD)