IDXChannel - Perbankan terus melakukan pendanaan dalam memacu bisnis dan memperkuat modal. PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) berencana akan menerbitkan saham baru alias right issue.
Perseron akan melakukan hak memesan efek terlebih dahulu, PMHMETD III sebanyak Rp2.285.792.296 saham baru. Nilai itu setara dengan 33,79 persen dari modal yang disetor Bank Maspion pada saat Pengumuman RUPSLB.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Direktur Utama Bank Maspion Herman Halim mengatakan, saham yang akan dikeluarkan Perseroan adalah saham atas nama nilai nominal yang sama dengan nilai nominal saham-saham Perseroan yang telah dikeluarkan yaitu Rp100 per saham.
Rights Issue ini akan memperkuat struktur permodalan BMAS, dan untuk mendukung kegiatan usaha dan kinerja bank. Sehingga diharapkan bisa berdampak positif bagi para pemegang saham yang menggunakan haknya untuk melaksanakan HMETD.
Setelah pelaksanaan PMHMETD, para pemegang saham perseroan yang tidak menggunakan haknya untuk melaksanakan HMETD, persetanse kepemilikan saham secara keseluruhan diestimasikan akan terdilusi sebesar maksimum 33,97 persen. Untuk jadwal right issue Perseroan masih menunggu persetujuan melalui RUPSLB pada April 2021 mendatang. (Sandy)