“Mari bersama semua unsur di semua bidang dengan semua keahlian, kita harus bekerja dalam satu kesatuan. Kita yakin kita akan mencapai apa yang kita cita-citakan," ujar Presiden
Sementara itu, pada PTBI 2024, juga terungkap bahwa ke depan masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi di era digitalisasi yang terus berkembang pesat. BI menyebut, ada lima tantangan global perlu terus dicermati dan diantisipasi yakni perlambatan dan divergensi pertumbuhan ekonomi global, penurunan inflasi dunia yang lambat, suku bunga negara maju yang masih akan bertahan tinggi, kuatnya mata uang dolar AS, serta pelarian modal dari emerging markets ke negara maju.
Untuk itu, diperlukan sinergi untuk memperkuat stabilitas dan transformasi ekonomi nasional. Sinergi kebijakan perlu terus diperkuat untuk menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks ke depan dan mempercepat transformasi ekonomi nasional agar perekonomian tumbuh lebih kuat.
Dalam kaitan itu, diperlukan sinergi bauran kebijakan yang meliputi lima area penting, yakni; pertama, stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan; kedua, pertumbuhan domestik melalui peningkatan konsumsi dan investasi; ketiga, peningkatan produktivitas dan kapasitas ekonomi nasional; keempat, pendalaman keuangan untuk pembiayaan perekonomian; dan kelima, digitalisasi sistem pembayaran dan ekonomi keuangan digital nasional.
(YULISTYO PRATOMO)