"Bukan hanya itu saja, sebanyak 12 unit kerja kami juga telah menggunakan panel surya sebagai alternatif penggunaan listrik perusahaan," ungkap Ahmad.
Pencapaian ini, dikatakan Ahmad, semakin memperkuat posisi BRI sebagai front-runner on sustainable banking di Indonesia dan pemilik portofolio sustainable finance terbesar di Indonesia.
"Hal ini tak terlepas dari komitmen kami untuk terus memperkuat praktik keuangan berkelanjutan sebagai fondasi bisnis perusahaan untuk terus dapat tumbuh dan berkembang," papar Ahmad.
Komitmen tersebut, Ahmad menjelaskan, salah satunya diwujudkan dengan menjadikan pembiayaan hijau (green financing) sebagai prioritas kinerja pembiayaan yang dijalankan perusahaan.
Hingga Triwulan II-2023, misalnya, BRI telah sukses merealisasi pembiayaan hijau hingga Rp79,4 triliun pada kuartal II-2023. Capaian tersebut meningkat bila dibandingkan realisasi pembiayaan hijau pada periode sama tahun sebelumnya, yang masih sebesar Rp75,5 triliun.