Penerbitan green bond ini juga sekaligus mencatatkan BRI sebagai penerbit green bond domestik terbesar di Indonesia, setelah sebelumnya juga telah melakukan penerbitan serupa pada 2022 lalu, dengan nilai sebesar Rp5 triliun.
Energi terbarukan, efisiensi energi, pencegahan dan pengendalian polusi, transportasi ramah lingkungan serta penggunaan lahan secara berkelanjutan menjadi segmen utama atas penggunaan dana hasil penerbitan Green Bond ini.
"(Penerbitan) Ini merupakan salah satu upaya kami dalam merealisasikan Green Economy, sekaligus juga bagian dari strategi pendanaan BRI yang menganut Sustainable Principle, di mana sebelumnya kami telah sukses menerbitkan Sustainable Bond, Sustainable-Linked Loan, MTN Inklusif dan Subdebt Inklusif," tegas Ahmad. (TSA)