sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Terbang 476 Persen, Laba J Trust (BCIC) Capai Rp90,62 Miliar di Kuartal II-2023

Banking editor Anggie Ariesta
31/07/2023 19:28 WIB
PT Bank J Trust Indonesia Tbk (BCIC) mampu melanjutkan kinerja positif dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp90,62 miliar di kuartal II-2023.
Terbang 476 Persen, Laba J Trust (BCIC) Capai Rp90,62 Miliar di Kuartal II-2023 (Foto MNC Media)
Terbang 476 Persen, Laba J Trust (BCIC) Capai Rp90,62 Miliar di Kuartal II-2023 (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT Bank J Trust Indonesia Tbk (BCIC) mampu melanjutkan kinerja positif dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp90,62 miliar di kuartal II-2023.

Laba tersebut meningkat 476,55% dari sebelumnya Rp15,72 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai menjelaskan, perseroan senantiasa berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian dalam kinerjanya.

"Sehingga membuat rasio NPL (non-performing loan) bank pada kuartal II-2023 terus membaik, dengan NPL gross berada di level 1,62 persen dan NPL net di 1,18 persen," ungkap Ritsuo dalam keterangan resminya, Senin (31/7/2023).

Katalis dalam peningkatan kinerja tersebut dipicu oleh pertumbuhan kredit bruto menjadi sebesar Rp21,70 triliun dari sebelumnya Rp15,28 triliun atau tumbuh 42,00% (yoy).

Sementara dana pihak ketiga (DPK) juga terlihat meningkat 44,87% yoy di kuartal II-2023 menjadi Rp29,24 triliun dari Rp20,18 triliun di kuartal II- 2022.

Capital Adequacy Ratio (CAR) J Trust Bank tercatat sebesar 13,51% pada Juni 2023 dengan modal inti sebesar Rp3,17 triliun di mana tetap memenuhi Peraturan OJK No.12/POJK. 03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum yang mewajibkan bank memiliki modal inti Rp3 triliun.

Tak hanya itu, cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) yang disisihkan Bank J Trust pada periode tersebut juga terlihat menyusut. CKPN per Juni 2023 senilai Rp 1,8 miliar atau turun 83% yoy.

Dari sisi fungsi intermediasinya, Bank J Trust juga mencatat pertumbuhan kredit secara tahunan sekitar 35,22% secara tahunan atau senilai Rp21,54 triliun.

Sementara itu, pendapatan bunga tercatat meningkat menjadi Rp1,17 triliun pada kuartal II-2023 dari sebelumnya Rp723,66 miliar pada kuartal II-2022 atau tumbuh 62,32% yoy yang dipicu oleh peningkatan pendapatan bunga pinjaman.

Sementara itu, simpanan nasabah yang tercatat di J Trust juga mengalami kenaikan secara tahunan di periode Januari hingga Juni 2023. Nilainya dari Rp20,18 triliun menjadi Rp29,24 triliun.

Oleh karena itu, total aset yang dimiliki oleh perusahaan juga ikut mengalami pertumbuhan dari posisi akhir 2020. Total aset yang dimiliki saat ini mencapai Rp36,45 triliun dari posisi tahun lalu senilai Rp33,62 triliun.

Sebagai informasi, untuk menunjang kinerja bisnis, J Trust Bank dalam tahapan pengembangan New Core Banking System dengan peningkatan kemampuan data warehouse dan sistem informasi manajemen agar lebih efisien dan efektif yang direncanakan rampung di akhir tahun 2023.

“Dengan new core banking system kami yakin dapat melakukan ekspansi bisnis disertai pengembangan layanan yang lebih optimal karena ditopang dengan sistem yang mumpuni,” tutup Ritsuo.

(FAY)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement