Dian Kusumo
IDXChannel – Departemen Layanan Keuangan negara bagian New York telah mengambil alih Signature Bank yang berbasis di New York dan menunjuk US Federal Deposit Insurance Corp sebagai penerima disposisi aset bank.
Dilansir melalui Reuters, Senin (13/3/2023), hal tersebut diungkapkan Departemen Layanan Keuangan pada Minggu (12/3/2023) wkatu setempat. Ini adalah penutupan bank kedua dalam hitungan hari yang terjadi di Amerika Serikat (AS).
Diberitakan sebelumnya pada Jumat (10/3/2023), regulator perbankan California telah menutup bank atau pemberi pinjaman yang berfokus pada startup, SVB Financial Group. Signature Bank diketahui memiliki saldo deposito dengan total nilai mencapai USD89,17 miliar per 8 Maret 2023, kata Departemen Layanan Keuangan itu dalam sebuah pernyataan.
Signature Bank tidak segera menanggapi permintaan komentar yang diajukan Reuters.
Departemen Keuangan AS bersama dengan regulator perbankan lainnya mengatakan dalam pernyataan bersama pada hari Minggu (12/3) bahwa semua dana nasabah dari Signature Bank akan dikembalikan (dijamin) dan bahwa "tidak ada kerugian yang akan ditanggung oleh nasabah."
