sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Waspada Kelemahan IT Security Jadi Celah Serangan Siber di Sektor Perbankan

Banking editor Nur Ichsan Yuniarto
08/08/2024 17:48 WIB
Ancaman serangan siber semakin berkembang dan kompleks seiring dengan kemajuan teknologi. Terutama di sektor perbankan.
Ancaman serangan siber semakin berkembang dan kompleks seiring dengan kemajuan teknologi. Terutama di sektor perbankan.
Ancaman serangan siber semakin berkembang dan kompleks seiring dengan kemajuan teknologi. Terutama di sektor perbankan.

IDXChannel - Ancaman serangan siber semakin berkembang dan kompleks seiring dengan kemajuan teknologi. Terutama di sektor perbankan, termasuk di Bank Pembangunan Daerah (BPD). Salah satu penyebabnya yakni lemahnya IT security.

Ketua Umum Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) Yuddy Renaldi mengatakan, ancaman serangan siber memang menjadi tantangan yang sangat serius bagi sektor perbankan. Termasuk BPD, tidak luput dari ancaman serangan siber.

"Keberhasilan BPD dalam menghadapi ancaman serangan siber sangat bergantung pada kesiapan dalam mengadopsi teknologi yang dibarengi dengan pelatihan dan kesadaran karyawan terhadap IT security," kata Yuddy lewat keterangan tertulisnya, Kamis (8/8/2024).

Sementara itu, berdasarkan pemantauan dan analisa yang dilakukan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), diketahui bahwa serangan siber dilakukan secara terstuktur dengan memanfaatkan kelemahan IT security.

"Salah satunya mengimitasi script server yang digunakan untuk akses BI-Fast sehingga dana bank umum bisa dipindahkan tanpa verifikasi bank umum itu sendiri," kata Deputi Bidang Pelaporan dan Pengawasan Kepatuhan PPATK Fithriadi.

"Nah, biasanya pelaku peretasan memanfaatkan waktu akhir pekan, untuk melakukan aksinya karena rekonsiliasi data bank umum dan BI-Fast dilakukan di hari kerja," kata dia.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement