IDXChannel - Pemerintah menyatakan akan fokus untuk menuntaskan program pengentasan kemiskinan ekstem. Untuk itu, pelaksanaannya dilakukan dengan memperluas cakupan menjadi 212 kabupaten/kota di 25 provinsi, di mana 147 kabupaten/kota di antaranya merupakan wilayah pesisir.
Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin mengatakan bahwa di 147 kabupaten/kota tersebut ada 1,3 juta masyarakat miskin ekstrem yang jadi target pengentasan.
“Jadi penduduknya yang berada di wilayah pesisir untuk yang 110,4 juta jiwa. Itu sekitar 12,5 persen atau 1,3 juta jiwa berada di wilayah pesisir,” katanya, Selasa (21/12/2021).
Dia mengatakan bahwa ada beberapa karakteristik kelompok miskin ekstrem di wilayah pesisir. Antara lain demografi anggota rumah tangga lebih besar dengan rata-rata umur kepala rumah tangga yang lebih produktif. Kemudian pendidikan kepala rumah tangga sebagian besar tidak bersekolah dan hanya lulusan SD.
“Perumahannya atau sanitasi air bersih. Penerangan yang kurang memadai jika dibandingkan dengan wilayah lainnya. Kemudian ketenagakerjaannya sebagian besar memiliki pekerjaan namun terkonsentasi pada kelompok yg berusaha sendiri atau berusaha dengan dibantu buruh tidak tetap atau tidak dibayar. Infrastrukturnya juga akses sistem komunikasi, jasa pengiriman dan penangan perlu diperbaiki,” ujarnya.