Iqbal Dwi Purnama
"Lalu beberapa kawasan baru seperti kawasan ekonomi di Mandalika, terkait Moto GP dan tourism. Kawasan ekonomi di Batam untuk hilirisasi bauksit dan pengembangan gas di lapangan muara bakel lapangan jangkrik, itu program PSN," sambungnya.
Infrastruktur kedaulatan pangan dan mitigasi bencana dilakukan dengan peningkatan kapasitas sumber daya air melalui pembangunan 35 bendungan PSN, yang menambah persediaan air baku sebesar 2,73 miliar m3 dan dapat sekaligus mereduksi potensi banjir sebesar 10.300,74 m3/detik. Kemudian untuk menjaga ketahanan pangan juga telah dibangun jaringan irigasi untuk pengairan sawah seluas 865,4 ha.
Selanjutnya, infrastruktur hilirisasi industri dan penunjang investasi di implementasikan melalui pembangunan 20 kawasan ekonomi khusus dengan realisasi investasi Rp117 triliun, serta beroperasinya delapan kawasan industri strategis. Penguatan nilai tambah industri melalui program smelter yang mengoperasikan enam smelter untuk meningkatkan nilai tambah pada komoditas nikel, bauksit, dan tembaga.
Progres secara tahunan, PSN yang berhasil dirampungkan pada tahun 2016 sebanyak 20 proyek dengan nilai Rp33,3 triliun, tahun 2017 ada 10 proyek dengan nilai Rp61,4 triliun, tahun 2018 rampung 32 proyek senilai Rp207,4 triliun, tahun 2019 sebanyak 30 proyek dengan nilai Rp165,3 triliun.
Kemudian tahun 2020 ada 12 proyek senilai Rp123 triliun, tahun 2021 sebanyak 24 proyek rampung dengan nilai Rp125,9 triliun, tahun 2022 ada 25 proyek rampung senilai Rp320 triliun, dan tahun 2023 hingga bulan Mei rampung tiga proyek dengan nilai Rp30 triliun.
(YNA)
