sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

46 Warga Positif Covid 19, Satu RW di Kabupaten Tangerang Lockdown

Economics editor Isty Maulidya
27/04/2021 15:45 WIB
Sebanyak 46 warga di RW 28 Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua dinyatakan positif Covid-19.
46 Warga Positif Covid 19, Satu RW di Kabupaten Tangerang Lockdown (FOTO:MNC Media)
46 Warga Positif Covid 19, Satu RW di Kabupaten Tangerang Lockdown (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Sebanyak 46 warga di RW 28 Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua dinyatakan positif Covid-19. Mereka dikonfirmasi positif setelah pulang dari acara Munggahan ke Bogor, Jawa Barat sebelum bulan Ramadhan.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi menjelaskan bahwa awalnya hanya ada 4 orang warga yang sakit dengan gejala Covid-19. Kemudian warga tersebut dirawat di rumah sakit, dan saat ditest rupanya positif Covid-19. Empat orang itu diketahui sempat pergi ke Bogor bersama warga lainnya.

"Empat orang ini diketahui telah melakukan munggahan atau wisata ke Bogor bersama warga lainnya dan mereka ini sebelumnya tidak minta izin dulu ke pengurus RT/RW setempat," tuturnya, Selasa (27/4/2021).

Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang kemudian melakukan tracing atau melacak orang yang pernah melakukan kontak erat dengan 4 warga tersebut. Kemudian sebanyak lebih dari 50 warga ditest dan sebagian besar hasilnya positif Covid-19.

Saat ini Pemkab Tangerang juga masih melakukan tracking kepada puluhan warga lain. "Sekarang kita masih melakukan tracing lagi kepada 72 orang warga Bojong Nangka," katanya

Hendra mengatakan akibat adanya puluhan warga yang terkonfirmasi Covid-19, pergerakan warga di wilayah RW itu akhirnya dibatasi untuk mencegah adanya kluster baru di luar RW.

"Iya, saat ini gangnya dijaga petugas Babinsa dan Binamas," papar dia. Adanya pembatasan tersebut juga hanya berlaku di lingkungan RW 28 dan akan berlaku selama dua minggu. Ini juga sesuai dengan arahan Bupati Tangerang, yang meminta agar warga di RW 28 diawasi.

"Arahan Bupati, kita lockdown sejak hari Jumat 23 April sampai 14 hari kedepan, kita lihat kondisi selanjutnya bagaimana," ucap Hendra.

(SANDY)

Advertisement
Advertisement