Besaran uang panaik ini ditentukan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah garis keturunan si calon istri, pendidikan, pekerjaan, dan tak jarang kecantikan si gadis pun turut menjadi faktor yang memengaruhi.
Konon, biaya keseluruhan pernikahan adat Bugis bisa mencapai miliaran rupiah.
2. Nias
Suku yang bermukim di Sumatera Utara ini menentukan mahar sesuai status sosial dan ekonomi calon mempelai wanita. Dalam prosesi lamaran, calon mempelai laki-laki harus menyiapka setidaknya 25 ekor babi.
Sedangkan seekor babi di pasaran dijual sekitar Rp1-2 juta. Jika calon mempelai laki-laki tidak sanggup memenuhi syarat itu, mereka akan mengabdi kepada mertua hingga nilai mahar tersebut lunas.
3. Batak
Komponen yang memakan biaya dalam pernikahan adat Batak adalah mahar (sinamot) dan kain ulos yang digunakan untuk proses pernikahan. Besaran sinamor ditetapkan sesuai dengan jenjang pendidikan dan pekerjaan calon mempelai wanita. Semakin tinggi pendidikannya, maka semakin mahal maharnya.
Sementara kain ulos yang digunakan untuk pernikahan berharga cukup mahal. Ulos menandakan status sosial, dan tentu saja akan diberikan dengan kualitas terbaik. Harganya bisa mencapai puluhan atau ratusan juta.