IDXChannel - Subsidi pembelian motor listrik sebesar Rp7 juta yang ditetapkan oleh pemerintah nampaknya menarik minat banyak masyarakat. Namun hal tersebut justru diakui menurunkan angka penjualan.
Sejauh ini, ada 14 model motor listrik yang bisa mendapatkan potongan harga Rp7 juta itu. Salah satunya, yakni motor listrik Smoot.
Kepala Dealer Smoot di Kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Agus mengatakan, penjualan di dealernya menurun hingga 50% sejak adanya informasi subsidi dari pemerintah.
"Agak menurun karena menunggu antrean yang subsidi. Penurunannya lumayan jauh hampir 50%. Turun setelah ada subsidi itu," kata Agus kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (8/4/2023).
Menurutnya, hal itu dikarenakan hambatan yang terjadi pada proses pengajuan pembelian motor listrik sehingga sampai dengan saat ini belum bisa dilakukan transaksi.
"Yang menjadi kendala adalah pengajuan ke ATPM. Kita mengajukan ke ATPM, nanti ATPM melakukan pengajuan ke Kementerian Perindustrian melalui website Sisapira," jelas Agus.
Namun hingga saat ini, kata Agus, website Sisapira belum dapat diakses, sehingga sangat menghambat proses pengajuan penerima subsidi.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri mengatakan, akan coba melakukan pengecekan ke direktorat terkait. Sebab, menurutnya, sistem Sisapira sudah bisa beroperasi.
"Coba nanti saya cek ya. Saya cek dulu. Saya tanya dulu ke direktoratnya apa masalahnya. Kemarin itu kan masalahnya soal anggaran. Nah anggarannya sudah ada harusnya sudah jalan begitu," terang Febri kepada MPI.
(FAY)