Meski progres sudah hampir rampung, masih ada pengerjaan fisik yang segera diselesaikan, terutama di Stasiun Cawang, Jakarta Timur. Entus memastikan pekerjaan fisik lainnya sudah rampung.
"Kalau pekerjaan fisik masih kelihatan itu di (Stasiun) Cawang, di stasiun itu aksesnya masih dalam penyelesaian," katanya.
Berbeda dengan BUMN Karya itu, KAI justru menargetkan operasional LRT Jabodebek pada Juli 2023. Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menyebut pembangunan transportasi massal itu justru baru mencapai 90,4 persen hingga akhir Februari 2023.
“Hingga saat ini progres LRT Jabodebek sudah mencapai 90,04 persen," kata Didiek dalam keterangan tertulis.
Didiek mengatakan pihaknya terus melakukan persiapan terkait pengoperasian LRT Jabodebek. Salah satunya melakukan uji coba LRT Jabodebek dengan metode Carousel sejauh 24,3 km. Uji coba tersebut dilakukan untuk memonitoring akurasi pemberhentian kereta serta headway antar kereta.
(DES)