Untuk merealisasikan potensi tersebut, pemerintah telah menginisiasi program Gerakan AI untuk Resiliensi dan Kedaulatan Nasional (GARUDA).
“Program GARUDA menjadi inisiatif yang baik sekali, tujuannya jelas yakni untuk memperkuat ketahanan nasional lewat pemanfaatan AI, untuk menghadapi berbagai ancaman dan tantangan masa depan,” kata dia.
Lebih lanjut, dia menekankan, pemerintah bertekad menjadikan Indonesia bukan sekadar pengguna, melainkan juga pengembang solusi AI yang inovatif dan sesuai dengan konteks lokal.
Upaya ini didukung oleh Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial 2020-2045 yang fokus pada etika, pengembangan talenta, infrastruktur, data, serta riset dan inovasi industri.
Dengan demikian, Susiwijono berharap, pemanfaatan AI ini akan memungkinkan perumusan kebijakan berbasis data yang lebih presisi dan menghasilkan wawasan pasar yang relevan dengan dinamika global.
(Dhera Arizona)