IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, target dari kebijakan penempatan 100 persen Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA) di bank nasional nilainya sebesar USD80 miliar. Alasannya, hal tersebut karena adanya pelemahan harga komoditas setahun terakhir.
Menurut Airlangga, target kebijakan ini adalah arahan dari Presiden Prabowo Subianto menargetkan peningkatan DHE SDA sebesar USD80 miliar di 2025, yang dapat mencapai USD100 miliar dalam satu tahun pelaksanaannya.
"Terkait angka, Bapak Presiden tadi sudah menyampaikan USD80 miliar karena memang yang lalu kita berhitung terhadap angka satu tahun, tahun lalu dan di tahun ini kan ada pelemahan daripada commodity prices jadi disesuaikan menjadi USD80 miliar," ujarnya dalam Konferensi Pers terkait Devisa Hasil Ekspor, di Jakarta, Senin (17/2/2025).
Perlu diketahui, para eksportir di sektor pertambangan (kecuali minyak dan gas bumi), perkebunan, kehutanan, dan perikanan diwajibkan menempatkan 100 persen DHE SDA di rekening khusus pada bank dalam negeri selama 12 bulan atau setahun.