“Kemudian untuk program prioritas dari Rp117 triliun, realisasinya sudah 51,5 persen atau Rp60,70 triliun, dan insentif usaha dari Rp62,8 triliun sudah terealisasi Rp59 triliun atau 94 persen” urainya.
Airlangga mengatakan, Presiden Joko Widodo juga menggarisbawahi terkait penggunaan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) di daerah agar dapat terus dimonitor serapan anggaran untuk penanganan Covid-19. Sebab, di sejumlah daerah realisasi penyerapannya masih rendah.
"Presiden mengingatkan bahwa memasuki kuartal IV, Kementerian dan Lembaga harus memonitor belanja negara agar pertumbuhan ekonomi masih bisa terjaga,” pungkasnya.
(IND)