sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Akedemisi ITB: Pemerintah Harusnya Perbanyak SPKLU Bukan Kendaraan Listriknya

Economics editor M Fadli Ramadan
04/02/2023 20:40 WIB
Akedemisi ITB Agus Purwadi menilai rencana pemerintah memberikan subsidi pada pembelian kendaraan listrik kurang tepat.
Akedemisi ITB: Pemerintah Harusnya Perbanyak SPKLU Bukan Kendaraan Listriknya (FOTO: MNC Media)
Akedemisi ITB: Pemerintah Harusnya Perbanyak SPKLU Bukan Kendaraan Listriknya (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Akedemisi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Agus Purwadi menilai rencana pemerintah memberikan subsidi pada pembelian kendaraan listrik kurang tepat.

Agus mengatakan seharusnya pemerintah meningkatkan infrastruktur dengan menambah jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Menurutnya, jika infrastruktur sudah tersedia maka jumlah kendaraan listrik akan meningkat dengan sendirinya.

“Terus terang infrastruktur kita terlambat. Kalau dilihat dari rasio sudah cukup rata-rata kalau untuk SPKLU karena populasi mobilnya baru sedikit. Kalau dilihat dari persyaratan, infrastruktur harus didahulukan, baru penggunanya datang. Jadi stasiun pengisian daya harus disebar, jangan ditunda,” kata Agus saat dihubungi MNC Portal, Sabtu (4/2/2023).

Di Indonesia, Agus melihat SPKLU cenderung mengikuti populasi mobil listrik baru dibangun lokasi pengisian daya. Padahal, stasiun pengisian daya seharusnya sudah disebar di berbagai wilayah agar pemilik kendaraan listrik lebih tenang.

Setiap produsen mobil listrik memang memberikan kemudahan kepada konsumennya untuk mengisi daya di rumah. Namun, menurut Agus metode seperti itu tak bisa diterapkan seterusnya dan di setiap wilayah.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement