sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Alba Group Asia Dirikan Pabrik Daur Ulang Senilai Rp888 Miliar 

Economics editor Dian Kusumo
07/06/2023 11:04 WIB
PT ALBA Tridi Plastics Recycling Indonesia, joint venture antara pemegang saham mayoritas ALBA Group Asia dan partner joint venture mendirikan pabrik daur ulang
Alba Group Asia Dirikan Pabrik Daur Ulang Senilai Rp888 Miliar. (Foto: MNC Media)
Alba Group Asia Dirikan Pabrik Daur Ulang Senilai Rp888 Miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT ALBA Tridi Plastics Recycling Indonesia, joint venture antara pemegang saham mayoritas ALBA Group Asia dan partner joint venture mendirikan pabrik daur ulang dengan investasi senilai Rp888 miliar. 

ALBA akan menyediakan pengetahuan teknologi dan keunggulan operasional serta kemampuan penjualan dan pemasaran global  untuk hasil daur ulang berkualitas tinggi. Pabrik baru ini akan dilengkapi dengan peralatan canggih yang mampu memproses botol minum PET dan mengubahnya menjadi cacahan plastik rPET kualitas tinggi dan pelet rPET food-grade. Teknologi canggih ini berasal dari produsen alat terdepan di Asia dan Eropa yang bisa memproduksi sekitar 36 ribu ton PET daur ulang per tahun, termasuk PET daur ulang food-grade.

Material berkualitas tinggi ini bisa digunakan untuk membuat kembali botol PET yang bisa dikonsumsi, baik untuk pasar Indonesia maupun ekspor, karena rPET food-grade sangat diminati oleh berbagai industri konsumen sebagai upaya meningkatkan kesinambungan untuk memajukan ekonomi sirkular. Pabrik baru ini akan dibangun di area seluas 2,6 ha di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah.

Dr. Axel Schweitzer, Owner dan Chairman ALBA Group Asia, memulai acara ground-breaking bersama Dian Kurniawati, partner joint venture ALBA dan pendiri PT Tridi Oasis Group, serta Vice-President untuk Private Sector Operations dan Public–Private Partnership Asian Development Bank (ADB), Ashok Lavasa.

Dr. Schweitzer mengatakan, “Di ALBA Group Asia, kami memiliki visi World Without Waste (Dunia tanpa Sampah). Oleh karena itu, kami memperluas operasi kami ke Indonesia dan mendirikan fasilitas daur ulang ini di Kendal, Jawa Tengah. Setiap tahun, sekitar 8 – 12 juta ton plastik berakhri di laut. Indonesia menjadi salah satu penyumbang sampah plastik laut terbesar. Untuk proyek strategis ini, ALBA menggunakan keahlian dari Interzero, sister company ALBA dari Jerman, dalam mengembangkan konsep, membangun dan mengoperasikan pabrik ini untuk membantu Indonesia mengurangi dampak limbah plastik. Kami ingin meningkatkan jumlah pengumpulan limbah plastik di Indonesia dengan menciptakan pasar. Kami percaya akan dampak sosial positif dari proyek ini karena kami bekerja sama dengan pengepul lokal dan ini akan banyak membuka pekerjaan baru di wilayah sekitar.”

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement