Rizkan juga memaparkan, lokasi proyek hunian berkonsep TOD dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung gaya hidup masyarakat perkotaan yang sangat dekat dengan simpul-simpul transportasi umum. Karena itu, menjadi nilai tambah utama yang memudahkan mobilitas masyarakat sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup.
“Konsep hunian TOD yang menempel langsung kepada transportasi massal di Jabodetabek sangat relevan bagi masyarakat dengan tingkat mobilitas yang tinggi. Apalagi hunian kami dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung yang mendukung gaya hidup masyarakat. Inilah yang menjadi daya tarik dari hunian yang tengah kami kembangkan,” ujar Rizkan dalam acara
Lebih jauh, kata dia, ada tiga keuntungan yang ditawarkan oleh proyek-proyek ADCP yang dekat dan terintegrasi dengan simpul-simpul transportasi utama, baik LRT maupun moda transportasi umum lainnya. Pertama, imbal hasil yang superior. Kedua, akses transportasi yang lebih mudah dan memadai untuk pergerakan orang dan barang yang akan berdampak pada efisiensi waktu.
Ketiga, kontribusi terhadap upaya mengurangi polusi udara dengan hadirnya hunian yang terintegrasi dengan transportasi massal di tengah masyarakat yang mulai memiliki kesadaran tinggi terkait isu-isu sosial dan lingkungan.
Ditambah lagi di properti yang dikembangkan ADCP ini terdapat kawasan lifestyle mall, shopping arcade, culinary street, thematic shop houses, community plaza, dan commercial area. (TIA)