sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Antrean Pemakaman Covid-19 hingga Dua Hari, Warga Pamulang Akhirnya Urus Mandiri

Economics editor Hasan Kurniawan
08/07/2021 07:09 WIB
Warga harus antre untuk proses pemakaman Covid-19.
Warga harus antre untuk proses pemakaman Covid-19. (Foto: MNC Media)
Warga harus antre untuk proses pemakaman Covid-19. (Foto: MNC Media)

Tetapi pihak puskesmas mengaku sudah kewalahan, karena terlalu banyaknya warga yang meninggal akibat Covid-19 di waktu yang bersamaan pada waktu itu.

"Pihak puskesmas menyarankan untuk dilakukan pemakaman secara mandiri, karena pengurusan jenazah Covid-19 di puskesmas antreannya cukup banyak, dan dapat antrean ke-10," jelasnya.

Mendengar penjelasan itu, pengurus lingkungan kaget, karena berarti proses pemakaman baru bisa dilakukan dua hari kemudian dan ini sangat memberatkan.

Akhirnya, kepengurusan jenazah warga itu diserahkan ke pihak Gereja. Tetapi karena tahu warga meninggal Covid-19, mereka juga menolak. Lingkungan pun akhirnya menghubungi pihak ketiga.

"Akhirnya, saya mencoba pihak ketiga yang bisa mengurus pemakaman jenazah covid secara mandiri. Tetapi keluarga mengeluh, karena tidak bisa menyiapkan biaya Rp5 juta," paparnya.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement