IDXChannel - Sebuah laporan Kantor Anggaran Kongres (CBO) yang dirilis Rabu (15/2/2023) memproyeksikan Pemerintah Amerika Serikat (AS) terancam gagal bayar utang antara Juli dan September 2023. Partai Demokrat dan Partai Republik sampai saat ini belum sepakat menaikkan pagu utang.
“Jika realisasi keuntungan modal pada 2022 lebih kecil atau jika pertumbuhan pendapatan AS melambat lebih banyak pada awal 2023 daripada yang diproyeksikan oleh CBO, Departemen Keuangan AS dapat kehabisan dana sebelum Juli,” kata laporan tersebut, seperti dilansir Yahoo Finance pada Rabu (15/2/2023).
AS secara resmi mencapai batas utang pada 19 Januari. Departemen Keuangan AS kemudian melakukan langkah-langkah luar biasa berupa manuver akuntansi untuk mencegah terjadinya gagal bayar.
Gagal bayar akan terjadi ketika manuver akuntansi Departmen Keuangan habis digunakan.
Ekonom memperingatkan bahwa gagal bayar dapat menggoyahkan pasar finansial dan mungkin mengirim ekonom AS ke dalam resesi. Menteri Keuangan Janet Yellen juga memperingatkan tentang kerugian-kerugian ekonomi yang akan terjadi jika Kongres tidak menangani masalah ini tepat waktu.